Semiotika – Komunikasi tanpa Kata, Pengertian Simbol dan Tanda-tanda

Pengertian Semiotika

Semiotika adalah ilmu yang mengkaji tentang tanda. Semiotika diambil dari kata bahasa yunani: semeion, yang berarti tanda. Tanda adalah sesuatu yang mewakili sesuatu; metafora. Proses mewakili itu terjadi pada saat tanda itu ditafsirkan hubungannya dengan yang diwakilinya, bisa berupa bentuk atau warna dalam karya senirupa. Proses tersebut disebut semiosis, Semiosis adalah suatu proses dimana suatu tanda berfungsi sebagai perwakilan dari apa yang ditandainya. Hal yang menjadi fokus dalam kajian semiotika disini adalah semiosis itu sendiri, yaitu proses yang memadukan entitas yang disebut sebagai representasi dari entitas yang diwakili tersebut yang disebut objek. Proses semiosis sering disebut  sebagai signifikansi/signification.

Skema Tanda Semiotika

Seperti yang diperlihatkan pada gambar skema diatas, proses semiosis menghasilkan rangkaian hubungan yang tak terbatas, maka pada saatnya interpretan akan menjadi representamen, kembali ke interpretan dan representamen, begitu sampai seterusnya.

Peirce seperti yang dikutip oleh Noth (Hoed, 1992: 3) berpendapat bahwa “triple connection of sign, thing signified, cognition produced in the mind”.  Dihalaman yang sama Peirce juga mengatakan bahwa “Nothing is a sign unless it is interpreted as a sign”. Tampak sekali bahwa semiotika itu merupakan semiosis atau proses karena mencakup tiga unsur yang bersamaan, yaitu tanda. Hal yang diwakilinya (objek) dan interpretan adalah kondisi yang terjadi pada pikiran seseorang ketika menangkap tanda itu. Ketiga unsur tersebut memiliki hubungan dengan tanda karena ada kemiripan, lalu kedekatan eksistensi dan terbentuk secara konvensional.

Pengertian Tanda dalam Semiotika

Tanda/sign adalah sesuatu yang bagi seseorang berarti sesuatu yang lain, atau sesuatu yang mewaikili sesuatu yang lain dari sesuatu itu sendiri, seperti metafora.  Menurut Charles Sanders Peirce (salah seorang dari dua tokoh terkemuka semiotika) “alam semesta dipenuhi dengan tanda, atau secara eksklusif tersusun oleh tanda”. Segala sesuatu yang dapat dilihat/diamati atau dapat dibuat teramati bisa disebut tanda.

Sesuatu yang dimaksud dapat berupa gagasan, pikiran, pengalaman (sesuatu yang dialami) atau perasaan, tanda tidak terbatas pada objek/benda. Jika A dikenal dan diketahui mewakili B, maka A adalah tanda. A adalah lampu lalu lintas yang berwarna merah menyala, maka pengendara kendaraan bermotor tidak boleh menyebrangi jalan; B. Tanda dapat dibagi menjadi tiga kategori, yaitu ikon, simbol dan indeks. Sekilas tentang tiga kategori tanda tersebut dapat disimak di tabel dibawah.

TandaIkonIndeksSimbol
Ditandai dengan:Persamaan (kesamaan)Hubungan sebab-akibatKonvensi
Contoh:Gambar-gambar dan patung-patung Tokoh besar Foto ReaganAsap/api Gejala/PenyakitKata-kata isyarat
Proses:Dapat dilihatDapat diperkirakanHarus dipelajari
Sumber: Alex Sobur, 2003: 34 Semiotika Komunikasi
Pages: 1 2 3 4 5
Share

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *