Sejarah Rajo Devi Lohan Wanita yang Mampu Melahirkan pada Usia 70 tahun

Sejarah Rajo Devi Lohan Wanita yang Mampu Melahirkan pada Usia 70 tahun – Wanita ini mengandung saat ia berusia 70 tahun. Kecaman dan kritikan pun didapatnya karena dianggap terlalu berisiko mengandung di usia senja. Namun bagi dia, keberadaan anak membuat dia termotivasi untuk hidup lebih lama lagi.

Rajo Devi Lohan menjadi topik perbincangan pada tahun 2008 ketika ia melahirkan putrinya Naveen melalui prosedur bayi tabung yang menuai kontroversi. Wanita yang kini berusia 74 tahun itu hampir meninggal akibat komplikasi setelah kehamilannya. Sejak itu, ia bersumpah akan hidup lebih lama lagi demi melihat putrinya yang kini berusia lima tahun nantinya menikah.

“Satu-satunya alasan saya masih hidup adalah Naveen, meskipun saya menderita penyakit. Ia adalah hadiah dari Tuhan dan saya berusaha untuk tidak mati sebelum melihatnya menikah. Naveen akan menikah ketika usianya 15 tahun,” tutur Rajo seperti dilansir mirror.co.uk, Jumat (19/7/2013).

Rajo tinggal di desa terpencil di Hissar, India, bersama suaminya, Ballo, istri kedua Ballo, Umi, dan Naveen. Ia begitu putus asa untuk memiliki anak sampai nekat mengambil pinjaman untuk biaya prosedur bayi tabung sebesar Rp 30 juta.

Saat Naveen lahir banyak yang mempertanyakan apakah prosedur itu tak melanggar moral karena wanita yang seharusnya sudah tidak produktif justru memiliki anak dan bagaimana risiko kesehatan yang akan dihadapinya. Benar saja, Rajo sempat sakit parah dan hampir meninggal akibat komplikasi pasca melahirkan dan itu berhubungan dengan prosedur bayi tabungnya.

Dengan penuh perjuangan dan bimbingan dokter, Rajo akhirnya bisa mempertahankan hidupnya dengan Naveen sebagai satu-satunya alasan ia tetap hidup. Setelah melahirkan, dokter menyarankan Rajo untuk istirahat total.

“Tapi saya terus bekerja, karena bekerja adalah apa yang saya lakukan sepanjang hidup saya,” kata Rajo. Saat ini, kondisi Rajo dirasa telah membaik tapi sayang, dokter yang merawatnya telah meninggal dunia. Menurut Rajo, sang dokter sudah menghabiskan banyak uang untuk biaya pengobatannya membantu Rajo mendapat seorang anak.

Ketika keluar rumah dan melihat anak-anak Rajo mengaku sangat sedih karena ia tidak memiliki anak. Tapi kini, setiap merayakan ulang tahun Naveen,ia merasa bahagia dan bahkan banyak orang yang datang untuk melihat Naveen.

Meski sekarang Rajo sudah memasuki usia senja, ia mengaku tidak khawatir tentang masa depan Naveen jika ia meninggal. “Naveen tidak perlu khawatir tentang masa depannya, ia punya ibu lainnya yaitu umi, pamannya, dan ayahnya yang akan merawat dia,” kata Rajo.

Karena Naveen adalah anak satu-satunya, ia akan mewarisi semua tanah yang dimiliki Rajo seluas lebih dari seribu hektar. “Masa depannya akan aman,” ujar Rajo.

Umi, adik Rajo, sengaja menikah dengan suami Rajo karena berpikir kakaknya sudah tidak mampu mengurus anak. “Naveen sangat sayang pada saya dan saya tidak bisa jauh darinya. Jika kemudian hari ia bertanya tentang ibunya saya akan katakan ibunya sakit setelah kelahirannya dan itu membuatnya meninggalkan kami,” tutur Umi.

Naveen tumbuh menjadi anak yang aktif dan sekarang dia sudah mulai masuk sekolah dasar di desanya. “Aku sangat mencintai ibu dan juga ayah, tapi aku lebih mencintai ibu dibandingkan ayah,” kata Naveen. (health.detik.com)

Info ruanglab lainnya:

Share

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *