Midnight Planetarium, Jam Tangan Dengan Batu-Batu Kecil Membentuk Tata Surya – Jam tangan merupakan satu di antara beragam benda yang dapat dibuat secara mewah dan dibanderol dengan harga yang super mahal.
Namun, berbicara tentang jam tangan mewah, tentu tak ada yang bisa mengalahkan jam tangan ini; Midnight Planetarium.
Dilansir dari laman themindcircle.com, jam tangan mewah ini terinspirasi dari sistem tata surya kita dan diterapkan dalam konsep rancangannya.
Bukan sekedar jam tangan biasa, ada bebatuan semi-mulia yang merepresentasikan enam planet yang ada di sistem tata surya.
Masing-masing dari batu tersebut berputar mengelilingi sebuah batu di pusat jam tangan yang merepresentasikan matahari.
Mahakarya ini dirancang dan dikembangkan oleh Van Cleef & Arpels yang bekerjasama dengan pembuat jam tangan dari Belanda, Christian van der Klaauw.
Sebagai barang mewah, jam ini memiliki harga yang fantastis, sekitar 245 ribu dollar Amerika atau 3,18 milyar rupiah.
Harga ini dinilai sepadan dengan desain yang luar biasa, material yang berkualitas, dan keterampilan yang tinggi yang dibutuhkan untuk menciptakan jam tangan ini.
Batu-batu ini mewakili enam dari delapan planet tata surya kita; batu serpentine sebagai planet Merkurius, chloromelanite untuk planet Venus, batu pirus sebagai planet Bumi, batu jasper merah untuk planet Mars, dan batu akik agate biru untuk planet Jupiter, serta planet Saturnus direpresentasikan oleh batu sugilite.
Untuk menjaga tema kosmiknya, ada bintang jatuh sebagai penanda waktu jam dan menit.
Setiap batu planet berputar menurut rotasi masing-masing dan terletak sesuai dengan konfigurasi aslinya.
Sebagai contoh:
Batu planet Merkurius mencapai rotasi penuh mengelilingi jam tangan tersebut dalam waktu 88 hari, sementara batu Bumi akan menempuhnya dalam waktu satu tahun kalender.
Begitu juga dengan batu-batu planet yang lain, yakni:
Sekitar 88 hari untuk batu Merkurius, 224 hari untuk Venus, serta Bumi membutuhkan 365 hari.
Kemudian planet Mars memutarinya dengan penuh setiap 687 hari, planet Jupiter setiap 12 tahun, dan Saturnus setiap 29 tahun. (travel.tribunnews.com)
Info ruanglab lainnya:
- Tips Menambahkan Widget Jam di Windows 11
- Kapan Sebetulnya Oksigen Ditemukan
- Inilah Ujung Dari Tembok China
