Begini Cara Mengelola Dashboard WordPress – Setelah sukses memasang WordPress, langkah selanjutnya yang perlu Teman-teman lakukan adalah membuka dashboard atau dasbor WordPress. Melalui dasbor WordPress teman-teman bisa mengelola website dengan mudah, dari mengganti tema, menambah plugin, menambah halaman, hingga menerbitkan blogpost.
Cara membuka dasbor WordPress tidak sulit. Teman-teman hanya perlu menambahkan wp-admin di belakang domain Anda. Misalnya, localhost/blogku/wp-admin (XAMPP) atau www.namaanda.com/wp-admin jika sudah Online. Setelah itu, di layar teman-teman akan muncul seperti ini.
Masukkan username dan password yang sudah teman-teman buat ketika menginstall WordPress di langkah sebelumnya. Jika login Anda sukses akan muncul dasbor seperti di bawah ini.
Daftar Isi :
Tampilan Dasboard
Dasbor WordPress terbagi menjadi tiga bagian utama, yaitu toolbar (1), menu navigasi (2), dan area kerja (3).
Di toolbar bisa mengelola profil teman-teman di pojok kanan. Selain itu teman-teman juga akan mendapatkan notifikasi berapa banyak komentar yang didapatkan melalui toolbar.
Bagian dasbor kedua adalah menu navigasi. Sebagian besar aktivitas mengelola WordPress berada di menu navigasi. Dari menerbitkan blogpost, mengunggah media, menambah halaman, mengelola komentar, mengganti tema, memasang plugin, hingga mengganti pengaturan WordPress.
Di bagian ketiga adalah area kerja utama terdapat empat hal utama berikut:
- At a Glance menampilkan jumlah post, halaman, komentar, dan versi WordPress yang digunakan.
- Activity menunjukkan informasi singkat tentang post dan komentar terbaru.
Jika teman-teman punya ide artikel dan ingin segera menulisnya Anda bisa melakukannya di Quick Draft. Namun, teman-teman tetap harus menerbitkannya melalui menu utama. - WordPress News menampilkan berita terbaru dari WordPress.
Memasang Tema WordPress
Sudah paham tentang bagian-bagian dasbor WordPress. Selanjutnya teman-teman bisa memasang tema WordPress melalui dasbor tersebut di bagian menu navigasi Appearance.
teman-teman bisa mencari tema melalui kolom search di menu tersebut atau mengunggah sendiri tema yang Anda unduh dari website lain melalui Upload Theme.
Install Plugin
Setelah memasang tema yang diinginkan, teman-teman juga perlu memasang plugin untuk meningkatkan kinerja WordPress.
Cara Membuat Halaman
Halaman WordPress adalah konten statis yang tidak terjadwal seperti About Us dan Contact Us. Halaman tidak memiliki category dan tag. Bagaimana cara membuatnya? Berikut adalah langkah-langkahnya:
Di menu navigasi WordPress, klik Pages > Add New. Pages memang tidak memiliki categories dan tags. Sebagai penggantinya, Pages memiliki Page Attributes yang berguna untuk mengubah urutan halaman serta membuat parent page. Parent page berguna untuk menyatukan beberapa halaman yang berada di bawah parent page yang sama.
Cara Posting Artikel
Untuk membuat post baru di WordPress, buka Add New di bawah Posts atau pilih New -> Post di toolbar bagian atas.
Setelah itu akan muncul editor blog post yang disertai berbagai fitur.
Ketik judul post terlebih dulu. Kemudian, ketik konten post pada area yang telah disediakan. Jika ingin memformat teks, gunakan opsi toolbar. Toolbar tersebut hampir sama dengan toolbar yang teman-teman gunakan di MS Word atau text editor populer lainnya.
Di sisi kanan halaman, teman-teman akan melihat semacam meta box. Tiap box memiliki fungsi khusus.
Publish. Di sini teman-teman dapat mengubah status dan visibilitas post. Buatlah jadwalnya. Dengan mengklik tombol Publish, post teman-teman dapat dibaca oleh pengunjung. Jika ingin menghapus post, klik tombol Move to Trash.
Categories. Pada box ini, teman-teman dapat menentukan kategori post yang lebih spesifik. Bahkan Anda bisa membuat kategori baru dengan mengklik tombol +Add New Category.
Tags mempermudah teman-teman untuk menambahkan tag baru dengan cepat.
Featured Image, teman-teman dapat menentukan featured image untuk post di sini. Featured image adalah gambar yang muncul di atas artikel.
Optimasi Permalink
Secara default, WordPress menghasilkan struktur permalink yang cukup panjang. Struktur default tersebut berupa tanggal serta nama URL. Contohnya seperti di bawah ini.
https://farhanalfaizi.com/2017/08/10/judul-postingan
Permalink yang disukai oleh Google mengandung judul atau keyword. Kemudian, permalink yang lebih pendek akan memberikan performa yang lebih baik lagi. Ketika menentukan permalink, kami menyarankan agar teman-teman menggunakan Post Name. Cara ini akan membuat keyword lebih mudah terlihat ketika website tampil di Google.
https://farhanalfaizi.com/judul-postingan
teman-teman dapat mengubah permalink melalui dashboard WordPress. Silakan pilih menu Settings > Permalinks. Kemudian pilih radio button Post name dan klik tombol Save Changes untuk menyimpan perubahan. (farhanalfaizi.com)
Info ruanglab lainnya:
- Cara Melihat Halaman Dokumen Secara Berdampingan di Microsoft Word
- Matt Mullenweg – Penemu WordPress
- Wajib Diketahui Hal penting yang harus dilakukan setelah Install WordPress
- Cara Install WordPress di localhost menggunakan XAMPP