Biografi Nikolaus August Otto Sang Penemu Mesin Empat Tak

Biografi Nikolaus August Otto Sang Penemu Mesin Empat Tak – Otto, sang penemuĀ mesin empak takĀ atau empat dorongan lahir di Holzhausen, Jerman, pada tanggal 10 Juni 1832 dan meninggal pada tanggal 6 Januari 1891 di Koln, Jerman.

Sejak kecil, Otto sudah menjadi anak yatim, sehingga dirinya terpaksa putus sekolah pada usia muda

Kondisi tersebut memaksa Otto untuk mulai hidup mandiri, mencari nafkah dengan berbagai cara, menjadi pelayan toko makanan bahkan menjadi pedagang keliling.

Otto pada akhirnya memilih menjadi montir dengan bekal keterampilan yang dipelajari secara otodidak.

Pengalamannya sebagai pedagang memberikan andil besar dalam mengubah jalan hidup Otto sebagai seorang montir.

Sejarah Penemuan Mesin Empat Tak

Pada suatu saat, Otto mengamati munculnya kebutuhan di sebagian kalangan masyarakat akan mesin kecil degan sistem pembakaran di bagian dalam.

Saat itu, Etienne Lenoir telah terlebih dahulu memasarkan mesin dua tak sebagai mesin komersil pertama dari jenis ini.

Tahun 1860, Otto kemudian berpikir untuk menyempurnakan mesin penemuan Lenoir tersebut.

Otto berusaha membuat mesin tersebut lebih berdaya guna dan menghilangkan suara berisik yang dikeluarkan oleh mesin.

Biografi Nikolaus August Otto Sang Penemu Mesin Empat Tak
Biografi Nikolaus August Otto Sang Penemu Mesin Empat Tak

Otto berusaha keras untuk menciptakan mesin berbahan bakar cair agar tidak lagi membuang gas, sehingga terciptalah karburator.

Sayangnya, penemuan karburator ini hak patennya ditolak karena sudah pernah ada yang menciptakan.

Sampai di sini, Otto tidak putus asa. Pada tahun 1861, Otto memiliki gagasan untuk menciptakan model mesin yang baru, tidak sama dengan penemuan Lenoir, yaitu mesin empat tak.

Bulan Januari 1862, Otto kemudian mulai mewujudkan gagasannya tersebut, akan tetapi dirinya mengalami kendala di bidang teknis yang tidak dapat diatasi.

Dengan tidak membuang waktu, Otto segera beralih menjajaki gagasan lain, yaitu membuat mesin dua tak yang tetap digerakkan oleh gas sebagaimana milik Lenoir, tetapi dengan segala bentuk penyempurnaan.

Otto kemudian memperoleh hak paten atas mesin atmosferik yang dia ciptakan, dimana mesin tersebut kemampuannya sebanding dengan mesin uap.

Selanjutnya Otto mendapatkan mitra usaha, yaitu Eugene Langen, yang bersedia memberikan modal.

Keduanya selanjutnya mendirikan sebuah pabrik kecil dan terus mengembangkan mesin dua taknya.

Pada tahun 1867 mesin ciptaan Otto dan Langen mendapatkan medali dalam World Fair yang diselenggarakan di paris.

Mesin ini kemudian laris terjual di pasaran, meskipun daya angkutnya hanya sektar tiga tenaga kuda.

Pada saat pemasaran mesin dua tak ciptaannya mulai merosot, Otto kemudian merancang mesin empat tak dengan bahan bakar kempaan bekerjasama dengan Gottlieb Daimier, stafnya.

Penemuan inilah yang kemudian menjadi cikal baal mesin mobil sampai dengan sekarang. Pada tahun 1876, mesin model baru empat tak ciptaan Otto diluncurkan pertama kali dan mendapatkan hak paten satu tahun kemudian.

Karena mesin penemuannya tersebut paling unggul pada waktu itu, maka penemuan Otto dengan cepat menguasai pasaran. (amongguru.com)

Info ruanglab lainnya:

Share

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *