Fungsi Run as Administrator pada Windows – Jika anda pengguna sistem operasi Windows, maka pasti pernah melihat kalimat Run as Administrator. Opsi tersebut biasanya muncul saat anda hendak menjalankan aplikasi ataupun menginstall software di Laptop atau Komputer Windows. Tapi, mungkin anda belum memahami apa itu Run as Administrator, apa fungsinya, kapan harus menggunakannya, dan bagaimana mengaktifkannya?.
Sejak munculnya Windows Vista hingga versi Windows yang ada sekarang (Windows 10), Microsoft sudah menanamkan fitur keamanan baru untuk membatasi aktivitas sebuah program. Fitur tersebut berfungsi untuk membatasi program agar tidak dapat mengubah file dan pengaturan sistem di Windows.
Jika ada program tertentu yang harus mengakses dan mengubah file sistem Windows, maka anda harus menjalankannya dengan mode administrator. Untuk menggunakan mode administrator, maka anda harus melewati fitur keamanan yang disebutkan di atas. Fitur keamanan tersebut selama ini pengguna Windows kenal dengan istilah User Account Control (UAC). Ini bisa dikatakan sebagai gerbang untuk menggunakan mode administrator pada sebuah program atau dikenal juga dengan sebutan Run as Administrator.
Daftar Isi :
Apa itu Perintah Run as Administrator serta Fungsinya?
Sebelum membahas lebih dalam tentang perintah Run as Administrator, anda perlu memahami jenis-jenis dan peranan akun pada Windows. Jenis dan peranan akun berikut ini sama saja pada Windows 7, Windows 8.1, maupun Windows 10.
Apa Saja Jenis Akun Pengguna pada Windows?
Ada dua jenis akun pada sistem operasi Windows, yaitu akun User standar dan akun Administrator. Akun administrator memiliki kemampuan lebih dibanding akun User biasa. Akun Administrator bisa melakukan konfigurasi pengaturan sistem dan mengakses bagian sistem operasi Windows yang umumnya dibatasi.
Tujuan adanya peran Administrator pada OS Windows yang terinstall di Laptop atau PC Desktop adalah untuk mengizinkan perubahan pada aspek tertentu. Perubahan tersebut maksudnya pada aspek-aspek yang merupakan bagian sistem operasi yang dapat anda rusak secara tidak sengaja. Bisa saja jika tidak ada administrator yang mengontrol, User biasa akan mengutak-atik file sistem dan secara tidak sengaja bisa membuat kerusakan.
Program yang sudah anda jalankan dengan hak akses Administrator layaknya naik pangkat dan leluasa untuk mengubah pengaturan pada OS Windows. Ini bisa saja bahaya jika ternyata program tersebut berisi virus atau malware yang tentu akan merusak sistem Windows anda.
- Baca Juga : Perbedaan Jenis Lisensi Pada Windows
- Baca Juga : Pengertian Booting Beserta Fungsi dan Macamnya yang Jarang Diketahui
Kapan Harus Menggunakan Perintah Run as Administrator?
Tidak semua program dan software harus anda jalankan dengan mode Administrator. Umumnya anda hanya perlu menggunakan perintah Run as Administrator saat menjalankan software utilitas atau menjalankan setup untuk menginstall software.
Selain itu, software yang memerlukan akses Administrator secara otomatis akan menampilkan jendela User Account Control yang merupakan permintaan izin untuk menggunakan mode administrator. Jika anda klik Yes pada jendela UAC, maka program tersebut akan berjalan dalam mode Administrator yang artinya memiliki akses ke sistem Windows.
Jadi, pastikan anda hanya memberikan izin Administrator pada program atau software yang terpercaya saja. Hindari memberikan izin Administrator pada program atau aplikasi yang berpotensi merusak dan mengacaukan sistem Windows.
Aplikasi Mana yang Dapat Berjalan sebagai Administrator?
Anda hanya bisa menggunakan mode Administrator pada aplikasi yang diprogram untuk API Win32 dan Win64 lawas. Itu berarti aplikasi-aplikasi tersebut adalah yang dibuat untuk Windows 7 dan sebelumnya. Meskipun demikian, masih banyak juga aplikasi Windows modern yang masih bisa anda jalankan sebagai Administrator.
Aplikasi UWP (Universal Windows Platform) yang dibuat khusus untuk Windows 8 dan Windows 10 tidak bisa anda jalankan sebagai Administrator. Artinya, aplikasi yang anda install dari Microsoft Store tidak dapat dijalankan sebagai administrator.
Bagaimana Cara Menjalankan Program dalam Mode Administrator?
Sebenarnya untuk menjalankan program dalam mode administrator tidaklah sulit. Program yang memang harus memiliki akses ke sistem Windows akan secara otomatis menampilkan jendela User Account Control yang merupakan permintaan izin untuk menjalankan mode Administrator. Jika anda memberikan izin dengan klik Yes, maka program tersebut akan berjalan dalam mode Administrator.
Tapi, jika anda ingin menjalankan mode administrator secara manual melalui perintah Run as Administrator, maka ini juga memungkinkan. Anda cukup klik kanan pada file atau shortcut program dan aplikasi, kemudian klik Run as Administrator. Setelah itu, jedela UAC akan muncul dan anda cukup klik Yes untuk memberikan izin.
Cara lainnya adalah silahkan tekan dan tahan kombinasi tombol Ctrl + Shift pada Keyboard, kemudian double klik program dan software yang hendak anda jalankan sebagai Administrator. Setelah itu, langkah yang sama cukup klik Yes pada jendela UAC yang muncul.
Selanjutnya program tersebut akan berjalan seperti biasa dengan hak akses Administrator. Sehingga bila harus mengubah sistem, maka program tersebut sudah bisa melakukannya dengan lancar.
Itulah beberapa penjelasan tentang apa itu perintah Run as Administrator, fungsi, dan kapan harus menggunakannya. Dengan demikian, semoga anda bisa memilih program atau software mana saja yang harus anda jalankan sebagai Administrator agar bekerja maksimal.(bagitekno.net)
Info ruanglab lainnya:
- Cara Mengatasi Windows Cannot Access
- Menampilkan Kembali Recycle Bin yang Hilang di Windows 7, 8, 10
- Sejarah Windows dan Perkembangannya